fedora-docs-l10n/fedora-install-guide/f33/pages/_partials/install/CustomSpoke_AddBtrfs — Indonesian @ Fedora Weblate: anaconda/CustomSpoke

Translation

English type: Target for macro image

Indonesian

Needs editing

Skip

	English	Indonesian	Actions
	Creating a Btrfs Layout	Membuat suatu Tata Letak Btrfs
	_Btrfs_ is a type of file system, but it has several features characteristic of a storage device. It is designed to make the file system tolerant of errors, and to facilitate the detection and repair of errors when they occur. It uses checksums to ensure the validity of data and metadata, and supports snapshots that can be used for backup, replication, and namespace isolation (e.g. for use in containers).	_Btrfs_ adalah sebuah tipe sistem berkas, tapi itu memiliki beberapa fitur yang menjadi karakteristik dari peranti penyimpanan. Itu dirancang untuk membuat sistem berkas toleran atas kesalahan, dan untuk memfasilitasi deteksi dan perbaikan kesalahan ketika mereka terjadi. Itu memaka checksum untuk memastikan validitas data dan metadata, dan mendukung snapshot yang dapat dipakai untuk backup, replikasi, dan isolasi namespace (mis. untuk dipakai dalam container).
	Creating a Btrfs layout is somewhat similar to LVM (described in xref:Installing_Using_Anaconda.adoc#sect-installation-gui-manual-partitioning-lvm[Creating a Logical Volume Management (LVM) Layout]) with slightly different terminology. A Btrfs _volume_ is the equivalent of an LVM volume group, and a Btrfs _subvolume_ is similar to a LVM logical volume. An important difference to note is how [application]Anaconda reports sizes for separate mount points: For LVM, the exact size of each logical volume is shown next to each mount point in the left pane, while with Btrfs, the total size of the entire volume is shown next to each subvolume.	Membuat tata letak Btrfs agak mirip dengan LVM (dijelaskan di xref:Installing_Using_Anaconda.adoc#sect-installation-gui-manual-partitioning-lvm[Membuat Tata Letak Logical Volume Management (LVM)]) dengan terminologi yang sedikit berbeda. _Volume_ Btrfs setara dengan grup volume LVM, dan _subvolume_ Btrfs mirip dengan volume logis LVM. Perbedaan penting yang perlu diperhatikan adalah bagaimana [application]Anaconda melaporkan ukuran untuk titik pemasangan terpisah: Untuk LVM, ukuran tepat dari setiap volume logis ditampilkan di sebelah setiap titik pemasangan di panel kiri, sementara dengan Btrfs, ukuran total seluruh volume ditampilkan di samping setiap subvolume.
	Some partition types - notably the BIOS Boot and EFI partitions - cannot be placed on Btrfs subvolumes. Use standard physical volumes for them. See xref:Installing_Using_Anaconda.adoc#sect-installation-gui-manual-partitioning-recommended[Recommended Partitioning Scheme] for more information.	Beberapa jenis partisi - terutama partisi boot BIOS dan EFI - tidak dapat ditempatkan pada sub volume Btrfs. Gunakan volume fisik standar untuk mereka. Lihat xref:sect-installation-gui-manual-partitioning-recommended[Skema Partisi Yang Direkomendasikan] untuk informasi lebih lanjut.
	Create Btrfs Subvolume	Membuat Sub Volume Btrfs
	The Manual Partitioning screen	Layar Pemartisian Manual
	anaconda/CustomSpoke_AddBtrfs.png	anaconda/CustomSpoke_AddBtrfs.png
	Follow the procedure below to create Btrfs volumes and subvolumes:	Ikuti prosedur di bawah untuk membuat volume dan sub volume Btrfs:
	Creating Btrfs Subvolumes and Volumes	Membuat Sub Volume dan Volume Btrfs
	Click the `+` button at the bottom of the list showing existing mount points. A new dialog window will open.	Klik tombol `+` di bagian bawah daftar yang menunjukkan titik kait yang ada. Jendela dialog baru akan terbuka.
	In the new dialog window, specify a mount point for which you want to create a separate subvolume - for example, `/`. Anaconda will create a Btrfs subvolume for each mount point you create. Similar to directories, subvolumes have no discrete size of their own. Finally, click `Add mount point` to add the subvolume and return to the main partitioning screen.	Di jendela dialog baru, tentukan titik kait yang ingin Anda buat sub volume terpisah - misalnya, `/`. Anaconda akan membuat sebuah sub volume Btrfs untuk setiap titik kait yang Anda buat. Serupa dengan direktori, sub volume tidak memiliki ukuran diskret sendiri. Terakhir, klik `Tambahkan titik kait` untuk menambahkan sub volume dan kembali ke layar partisi utama.
	When creating a mount point for swap on Btrfs, specify the mount point as `swap`.	Saat membuat titik kait untuk swap pada Btrfs, tentukan titik kait sebagai `swap`.
	Once the mount point is created, select the newly created mount point in the left pane, and configure it further in the right pane. When finished, click `Update Settings` in the bottom right corner of the screen.	Setelah titik kait dibuat, pilih titik kait yang baru dibuat di panel kiri, dan konfigurasikan lebih jauh di panel kanan. Setelah selesai, klik `Perbarui Pengaturan` di sudut kanan bawah layar.
	In the `Volume` area, you can see that the mount point's subvolume has been assigned to an automatically created volume. Click the `Modify` button under the drop-down menu to access the configure volume settings.	Di area `Volume`, Anda dapat melihat bahwa sub volume titik kait telah ditetapkan ke volume yang dibuat secara otomatis. Klik tombol `Ubah` di bawah menu tarik-turun untuk mengakses pengaturan volume.
	In the `Configure Volume` dialog, you can change the volume's name, whether it's encrypted, its `RAID level` (see xref:Installing_Using_Anaconda.adoc#sect-installation-gui-manual-partitioning-filesystems[Device, File System and RAID Types] for information about available RAID types), and you can also specify which physical devices (disks) this volume should reside on. You can select one or more disks which will be used to hold this volume by holding down kbd:[Ctrl] and clicking each disk in the list.	Dalam dialog `Konfigurasi Volume`, Anda dapat mengubah nama volume, apakah itu dienkripsi, `Level RAID`-nya (lihat xref:sect-installation-gui-manual-partitioning-filesystems[Peranti, Sistem Berkas, dan Tipe RAID] untuk informasi tentang tipe RAID yang tersedia), dan Anda juga dapat menentukan perangkat fisik mana (disk) tempat volume ini. Anda dapat memilih satu atau lebih disk yang akan digunakan untuk menyimpan volume ini dengan menekan kbd:[Ctrl] dan mengklik setiap disk dalam daftar.
	The installer supports LUKS encryption of entire Btrfs volumes. To enable, click on the Modify button under Volume. Then check Encrypt. See the [citetitle]_{PRODUCT} Security Guide_, available at link:++https://docs.fedoraproject.org/++[], for information about LUKS disk encryption.	Pemasang mendukung enkripsi LUKS atas seluruh volume Btrfs. Untuk memfungsikan, klik pada tombol Ubah di bawah Volume. Lalu centang Enkripsi. Lihat [citetitle]_Panduan Keamanan {PRODUCT}_, tersedia di link:++https://docs.fedoraproject.org/++[], untuk informasi tentang enkripsi disk LUKS.
	Additionally, you can set a fixed size for the volume by selecting the `Fixed` option from the `Size policy` menu and entering a size for the volume group.	Selain itu, Anda dapat menetapkan ukuran tetap untuk volume dengan memilih opsi `Tetap` dari menu `Kebijakan ukuran` dan memasukkan ukuran untuk grup volume.
	After you finish configuring the Btrfs volume settings, click `Save` to return to the main `Manual Partitioning` screen.	Setelah Anda selesai mengonfigurasi pengaturan volume Btrfs, klik `Simpan` untuk kembali ke layar utama `Pemartisian Manual`.
	If you need to create more than one Btrfs volume, open the `Volume` drop-down menu and select the `Create a new volume` option. A new dialog window will open, identical to the one described in the previous step. Again, select a name, storage devices, encryption settings, RAID level and size policy for the new volume, and click `Save`. The new volume will then become available in the `Volume` drop-down menu; you can then go through your existing mount points and change this setting to assign them to a different volume.	Jika Anda perlu membuat lebih dari satu volume Btrfs, buka menu tarik-turun `Volume` dan pilih opsi `Buat volume baru`. Sebuah jendela dialog baru akan terbuka, identik dengan yang dijelaskan pada langkah sebelumnya. Sekali lagi, pilih nama, perangkat penyimpanan, pengaturan enkripsi, tingkat RAID, dan kebijakan ukuran untuk grup baru, dan klik `Simpan`. Volume baru akan tersedia di menu tarik-turun `Volume`; Anda kemudian dapat melewati titik kait yang ada dan mengubah setelan ini untuk menetapkannya ke volume yang berbeda.
	Configure other settings specific to the subvolume - its `Mount Point`, `Device Type`, and `Name`. Press `Update Settings` to apply any changes to the configuration.	Konfigurasikan pengaturan lain khusus untuk sub volume - `Titik Kait`, `Jenis Peranti`, dan `Nama`. Tekan `Perbarui Pengaturan` untuk menerapkan perubahan konfigurasi.
	Repeat this procedure for any additional Btrfs subvolumes you want to create. Note that when creating additional subvolumes, a new volume is not automatically created each time; instead, any additional subvolumes are assigned to an existing volume.	Ulangi prosedur ini untuk setiap sub volume Btrfs tambahan yang ingin Anda buat. Perhatikan bahwa ketika membuat sub volume tambahan, volume baru tidak secara otomatis dibuat setiap saat; sebaliknya, sebarang sub volume tambahan ditetapkan ke grup yang ada.
	For each mount point you create, review its settings and make sure that it is assigned to the correct volume, that it has sufficient capacity, and that it has a descriptive name so you can identify the subvolume.	Untuk setiap titik kait yang Anda buat, tinjau setelannya dan pastikan itu ditetapkan ke volume yang benar, bahwa itu memiliki kapasitas yang cukup, dan memiliki nama deskriptif sehingga Anda dapat mengidentifikasi sub volume.

Loading…

atriwidada

Suggestion removed

English

Indonesian 33 characters edited Current translation

4 years ago

atriwidada

Translation uploaded

English

Indonesian 33 characters edited Current translation

4 years ago

None

Suggestion added

English

Indonesian 33 characters edited Current translation

4 years ago

Browse all string changes

Things to check

Unchanged translation

Source and translation are identical

Reset

Glossary

English	Indonesian
Anaconda		fedora-docs-l10n/fedora-install-guide

String information

Source string description

type: Target for macro image

Flags

no-wrap

Source string location

pages/_partials/install/CustomSpoke_AddBtrfs.adoc:20

String age

4 years ago

Last updated

a year ago

Source string age

4 years ago

Translation file

po/id/f33/pages/_partials/install/CustomSpoke_AddBtrfs.po, string 7

Shortcut	Action
`?`	Open available keyboard shortcuts.
`Alt` + `Home`	Navigate to the first translation in the current search.
`Alt` + `End`	Navigate to the last translation in the current search.
`Alt` + `PageUp` or `Ctrl` + `↑` or `Alt` + `↑` or `Cmd` + `↑` or	Navigate to the last translation in the current search.
`Alt` + `PageDown` or `Ctrl` + `↓` or `Alt` + `↓` or `Cmd` + `↓` or	Navigate to the next translation in the current search.
`Ctrl` + `Enter` or `Cmd` + `Enter`	Submit current form; this works the same as pressing Save and continue while editing translation.
`Ctrl` + `Shift` + `Enter` or `Cmd` + `Shift` +`Enter`	Unmark translation as Needing edit and submit it.
`Alt` + `Enter` or `Option` + `Enter`	Submit the string as a suggestion; this works the same as pressing Suggest while editing translation.
`Ctrl` + `E` or `Cmd` + `E`	Focus on translation editor.
`Ctrl` + `U` or `Cmd` + `U`	Focus on comment editor.
`Ctrl` + `M` or `Cmd` + `M`	Shows Automatic suggestions tab.
`Ctrl` + `1` to `Ctrl` + `9` or `Cmd` + `1` to `Cmd` + `9`	Copies placeable of a given number from source string.
`Ctrl` + `M` followed by `1` to `9` or `Cmd` + `M` followed by `1` to `9`	Copy the machine translation of a given number to current translation.
`Ctrl` + `I` followed by `1` to `9` or `Cmd` + `I` followed by `1` to `9`	Ignore one item in the list of failing checks.
`Ctrl` + `J` or `Cmd` + `J`	Shows the Nearby strings tab.
`Ctrl` + `S` or `Cmd` + `S`	Focus on search field.
`Ctrl` + `O` or `Cmd` + `O`	Copy the source string.
`Ctrl` + `Y` or `Cmd` + `Y`	Toggle the Needs editing checkbox.
`→`	Browse the next translation string.
`←`	Browse the previous translation string.